RSS

PELANGI JINGGA


Ini tentang seseorang. Seseorang yang saat ini telah menjadi bagian dari mozaik cerita hidupku lagi. Mhm,, sebuah kesalahan kecil di masa lalu, yang cukup berdampak besar mempengaruhi hidupku. Namun saat ini dengan jujur dan rendah hati kuakui ini bukan seratus persen kesalahannya.

Ada seorang kakak senior yang pada saat itu agak meninandasku. Tapi, karena posisinya tepat berada diujung pangkal kesabaranku, dengan bijaknya kuangkat beliau jadi kambing hitam piaraan. Terakhir kali melihatnya di tanggal 24 Mei 2004. Apal banget ya??? Musuh Forever…. Dulunya, CATET. Namun setelah itu, lama tidak bertemu karena sekolah kami berbeda hingga kuliah. Dan itu sangat membantu agar virus dendam kesumatnya ngak kambuh dan kumat.

Namun tiba akhirnya pada suatu ketika, saya mengetahui kalau beliau berada di kota yang sama. Dendam lama bersemi kembali. Dengan semangat millenium kupersiapkan senjata lengkap untuk memburunya he,,he,, (Bagian ini terlalu lebay).

Kutulis sebuah surat elektronik yang isinya panjang dan agak sedikit melebar. Isinya tiada lain berupa pasal-pasal tuntutan agar tersangka meminta maaf dan mengakui segala kesalahannya. (padahal kalau dipikir-pikir mungkin Tersangkanya juga udah lupa dengan semua kesalahannya.

Namun, sesaat sebelum kukirim suratnya, saya jadi teringat dengan sedikit kebaikannya. Waktu itu saya sedang sakit dan dia menunjukan sedikit rasa khawatir di wajahnya, cumin itu. Kuurungkan niat mengirimkannya sampai besok pagi.

Tapi atas ijin Allah SWT dipagi hari yang ceria itu terlebih dahulu kudengar ceramah seorang Ustad kondang di kota Bandung, bahwasannya Allah itu maha pemaaf!! So,, masa hambanya ngak pemaaf. Saat itu juga kuputuskan bahwa aku memaafkannya, atau lebih tepatnya memaafkan diri sendiri he,,he,,

Syukurlah saat ini, silaturahim kami telah membaik. Puji syukur kupanjatkan kepadaMu Ya Allah!! Engkaulah yang mengikatkan ukhuah ini.

Saya berharap suatu saat nanti dapat menceritakan kepadanya bahwa dia adalah orang yang sangat saya benci, diselingi gelak tawa dan harumnya aroma kopi. Juga gerimis yang rintik, hingga tiba pelangi jingga itu muncul memandang kita yang berbincang hangat dengan sejuta tawa.

Kawan!! Semoga hari itu akan segera tiba….

2 komentar:

Egi Arvian F mengatakan...

Yes, to forgive others means to entertain ourselves. We'll feel better if we forgive everybody's mistakes, just forget it. That's what I read from somewhere else, it's nice piece of writing though.
Anyways, do I know him or her? Haha...it's all yours either to tell or not.

Hatur nuhun

Reni Shiren Aulia Nuryanti mengatakan...

Kalo orangnya Kang Egi Gmn? he,,he,,

Akh!! siapapun orangnya, yang jelas sekarangkan udah baikan.

Posting Komentar